Cari Blog Ini

Minggu, 17 Agustus 2014

LIVE REPORT : SEMARAK 69 TH KEMERDEKAAN RW 13 CISALAK


MERDEKA….!!! Tak terasa usia Republik Indonesia sudah  mencapai 69 tahun. Sudah banyak perjalanan dan lika-liku kehidupan yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa. Situasi politik, keamanan serta kondisi perekonomian diharapkan lebih stabil dan lebih baik di masa-masa mendatang untuk kesejahteraan dan kemakmuran rakyat Indonesia.. Tentunya kita berharap, Indonesia akan lebih jaya, lebih makmur dan lebih maju. Aamiin….


Pada hari ini, tepatnya tanggal 17 Agustus 2014, seluruh rakyat Indonesia merayakan hari kemerdekaan. Beragam pernak-pernik kegiatan mulai dilakukan dalam menyambut hari bersejarah ini tak terkecuali di RW 13 Kelurahan Cisalak. Di bawah komando Pak Wasis Istiyoko (selaku ketua panitia) mulai pagi hari pemuda pemudi dan warga RW 13 sudah bersiap menyelenggarakan lomba-lomba yang seharian ini dilaksanakan dan dikhusukan untuk anak – anak RW 13 selaku generasi penerus dalam menyemarakan pesta kemerdekaan..

Meskipun dengan persiapan dan kondisi yang “terbatas” namun tidak menghalangi semangat dan partisipasi warga RW 13…saluttt dan terimakasih untuk semua partisipasinya…!!! Rangkaian acara mulai dari pagi sampai sore terasa meriah dan sukses, partisipasi dan kebersamaan menjadi kata kuncinya…

Liputan langsung dari lapangan RW 13 berikut menggambarkan betapa meriahnya acara Agustusan di lingkungan kita…selamat menikmati….








                                        


Lomba – lomba yang diadakan mulai dari makan kerupuk…masukan pensil ke botol sampai pada panjat “pisang” memiliki makna tersendiri bukan hanya sekedar rame2..antara lain sebagai berikut :

1. Lomba Makan Kerupuk

Lomba makan kerupuk yang digantung pakai tali , tangan dilarang memegang kerupuk atau talinya dan biasanya tangan peserta disimpan di belakang. Pemenangnya adalah barangsiapa yang paling cepat menghabiskan kerupuknya. Sulit-sulit gampang sih lombanya, soalnya pihak lawan kadang dengan sengaja menarik-narik kerupuk yang dia makan, sehingga kerupuk yang ada dihadapan kita ikut goyang-goyang. Pemandangan yang paling membuat penonton tertawa cekikikan.
Makna dan filosofinya : Permainan ini mengajarkan kepada kita, di jaman penjajahan dulu rakyat mengalami kesulitan sandang, pangan dan papan. Untuk makan yang paling sederhana sekali pun mengalami kesulitan, akibat hasil panen penduduk diambil paksa oleh penguasa. Akibatnya, banyak rakyat yang kurang gizi bahkan mati kelaparan.

2. Panjat Pinang

Makna dan filosofinya : Panjat pinang atau pisang ini awalnya diadakan ketika jaman penjajahan dulu. yang mengadakan adalah para bangsawan dari Belanda. Dan mereka memang sengaja mengadakannya sebagai hiburan. Mereka tahu bahwa yang dijadikan sebagai hadiah itu merupakan barang-barang mewah (berupa bahan sandang biasanya) untuk orang pribumi. Jadi selagi warga pribumi bersulit-sulit mendapatkan hadiah tersebut, para bangsawan itu menganggapnya sebagai hiburan.

Sejarahnya miris memang, tapi masih bisa diambil maknanya. Semangat kebersamaan dan gotong-royong untuk mencapai suatu tujuan. Kita bisa lihat dari semangat para peserta yang menaiki pohon pinang tersebut yang sangat licin meskipun sudah jatuh berpuluh-puluh kali tapi mereka bersama-sama berfikir bagaimana bisa mendapatkan hadiah yang ada diatas. Disini jelas hal ini mengajarkan kepada bangsa Indonesia untuk jangan pernah mau menyerah meskipun Negara kita diambang krisis harusnya kita semua bersatu dan berfikir bagaimana cara untuk menaikkan martabat bangsa Indonesia.

Dan masih banyak makna lain dari lomba – lomba yang sudah di buat oleh Panitia…semoga generasi penerus bias memaknai dan mengisi kemerdekaan dengan hal – hal positif… Semoga tahun depan di usia yang ke 70 bangsa Indonesia kita di RW 13 bisa membuat sesuatu yang lebih “hebatt” lagi dalam memeriahkan pesta kemerdekaan…. Salam Kompak..Salam Merdeka…!!!!

NB.

Kepada seluruh warga RW 13 ditunggu partisipasi lanjutannya di acara malam puncak peringatan HUT RI ke 69 yang akan dilaksanakan pada tanggal 23 Agsutus 2014 pukul 19.30 di balai warga…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar