Cari Blog Ini

Jumat, 05 Agustus 2016

REFLEKSI MAKNA "KETUA RT"

Berapa banyak yang membesar di kampus, tapi mengecil di masyarakat. Menjadi jagoan di kampus, menjadi sandera di masyarakat. Kampus itu tempat berlatih, masyarakat medan tempurnya. Jangan terbalik. Anda aktivis BEM? BPM? UKM? Pecinta Alam? Tanyakan pada dirimu: Jadi apa di masyarakat?

Ukuran kontribusi tidak selalu dimulai dari hal-hal besar. Tapi bisa jadi hal sederhana dan mendasar. Anda aktif di ROHIS? Senior di lembaga da'wah kampus? Tanyakanlah : Seberapa kenal dengan para jama'ah di mushola/masjid RT/RW?

Anda sekretaris BEM/BPM, Aktivis organisasi atau jagoan bikin event di kampus. Coba ingat-ingat : Pernahkah membuat proposal untuk acara RT/RW?

Jadi karyawan di perusahaan besar ? Jadi manager ? Senior manager ? Kalau di masyarakat jadi apa?

Bagus saat memimpin rapat? Baik saat berargumen? Jago presentasi? Yes. Tapi apa pernah mimipin rapat RT/RW.

Mari berjanji untuk lebih mengenal para tetangga. Lebih aktif di masyarakat. Lebih akrab. Lebih dekat dengan orang orang di sekitar kita.

Berjanjilah, jika kau adalah aktivis mahasiswa/karyawan perusahaan besar. Yang hanya pulang sebulan sekali atau pulang selalu larut malam. Jadikanlah keberadaanmu di rumah adalah cahaya bagi masyarakat. Sesampainya kau di rumah, keluarlah. Berbaurlah. Kunjungi keramaian. Tegur sapalah. Bertanyalah. Bergabunglah. Turut serta.
Kehadiran kita yang sesaat bisa jadi berharga bagi tetangga dan masyarakat. Kesertaanmu yang sebentar bisa jadi penuh makna bagi mereka.

Orang-orang besar, dimanapun tetap berperan besar. Orang-orang kecil, berperan hanya sewaktu-waktu. Orang luar biasa, turut serta, mengambil peran dan berkontribusi dalam situasi dan kondisi luar biasa.

Pengangguran yang sibuk dan peduli dengan tetangga lebih baik daripada trainer, motivator, penulis, jagoan twitter yg sibuk dengan diri sendiri.

Jangan salah, aktivis karang taruna lebih disayangi tetangga dibanding aktivis kampus.
Lulusan SD yang aktif di kegiatan masyarakatnya, lebih berarti dari lulusan sarjana yang hanya sibuk ikutan kompetisi karya tulis.

Mari, masih tersisa banyak waktu untuk KEMBALI PULANG ke masyarakat, ke rumah mu yang sesungguhnya. Saat kau melakukan itu, saat itu kita memahami makna dasar kepemimpinan. Semua bermula dari sini, dari titik terkecil.

(Sumber : Dea Tantyo)

"Menarik juga sbg evaluasi dan renungan"

Sabtu, 04 Juni 2016

SUKSESI KEPEMIMPINAN : POTRET DEMOKRASI DI RW 13 CISALAK

Bulan ini masa bakti kepengurusan RW yang berlaku 3 tahunan mendekati berakhir… Tim Panitia yang sudah terbentuk dengan cekatan mempersiapkan segala sesuatunya mesti dengan kendala waktu menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 1437 H. Persiapan yang serba terbatas bukan berati tidak maksimal…dengan prinsip jujur dan adil untuk menghasilkan kepemimpinan yang legitimate meskipun hanya di tingkat RW menjadi suatu keharusan.

Dibawah komando duet Pak Arif dan Pak Wasis semua bergerak…pendataan warga yang punya hak pilih, kandidat RW yang akan dipilih, surat pemberitauan dan kertas suara sudah dipersiapkan dengan cepat dan praktis.

RW 13 ini mempunyai semacam MPR (MPR-RT-red) yang sudah terlebih merumuskan aturan main dari proses pemilihan, antara lain
1). Kandidat yang dapat dicalonkan sebagai ketu RW adalah bergilir dari setiap RT (periode ini yang berhak dipilih adalah kandidat dari RT 1/13), setelah RW sebelumnya berasal dari RT 3/13
2). Pemilik hak suara adalah rumah tangga yang berdomisili di RW 13 baik yang ber KK depok maupun non Depok, dimana masing – masing rumah tangga memiliki 2 hak suara.
3). Kandidat dengan suara terbanyak secara otomatis menjadi Ketua RW terpilih dan tidak boleh menolak
4). Masa kepengurusan beralku hanya untuk satu periode, dengan alas an kaderisasi dan penyegaran tidak berhak dipilih kembali

Aturan dibuat dengan tegas dan mengikat, namun dalam pelaksanaannya dibuat senyaman mungkin sehingga warga diharapkan dapat berpartisipasi aktif. Pemilihan dengan sistim jemput bola dengan senyum dan sapa dari petugas menghiasi RW 13 Sabtu pagi ini….Semangatt !!!

Setelah berkeliling komplek sedari pagi...door to door menghimpun surat suara maka setelah semua terkumpul maka proses perhitungan suara dilakukan mulai pukul 10.30. Proses perhitungan suara di hadiri oleh semua elemen RT dan RW serta panitia beserta tokoh masayarakat seperti Bpk Haji Burlian dan hasilnya adalahhhhh….

Ir Sawang Lazuardi memperoleh suara mutlak mencapai 70 % dari total suara yang masuk. Total suara yang masuk adalah 230 suara dengan rincian tidak sah sebanyak 11 suara dan suara untuk RW terpilih mencapai 161 suara

Sekalai lagi selamat ke Ketua RW terpilih sebagai nakhoda baru RW 13 ditunggu terobosan dan programnya untuk RW 13 yang lebih baik…lebih nyaman dan lebih aman.
Tak lupa juga ucapan terimakasih kepada Bapak MB Saudy dan jajaran kepengurusan RW yang lama atas kontribusi dan dedikasinya selama ini untuk RW 13.

Selamat kepada seluruh warga RW 13 atas pelajaran demokrasi yang nyata di tingkat bawah. Sebuah suksesi kepemimpinan yang bermartabat…Salam Demokrasi!!


Dalam bidikan lensa….

Persiapan kotak suara



Sosialisasi dan penjelasan ke warga

Petugas yg terlihat simpatik dan kerenn

Proses penarikan surat suara


Proses perhitungan suara...




Rekapitulasi Hasil




Minggu, 29 Mei 2016

WISUDA DAN PELEPASAN POS PAUD BOUGENVILLE : RIANG DAN SENANG Di SEKOLAH

Sabtu 28 Mei 2016, POS PAUD Bougenville nampak ramai oleh keceriaan anak2 kecil… Tenda dan dekorasi yang simple namun menarik menghiasi lapangan bougenville pagi itu. Wisuda dan Pelepasan POS PAUD Bugenville tahun ke 7…sungguh luarr biasa dgn segala hormat terimakasih atas dedikasi guru2 tak terasa POS PAUD ini sudah mencapai usia ke 7.

Banyak perkembangan positif yg sudah dicapai seperti sudah tercatatnya Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan pengelolan yang lebih ”profesional" dibawah naungan Yayasan Bougenville Merah Putih memberikan harapan untuk terus maju dan berkembang… Semangat profesionalisme tersebut tidak mengurangi fungsi sosial yang mengilhami berdirinya institusi pendidikan ini. 

Semangat untuk berkontribusi lebih terhadap pendidikan usia dini di lingkungan…
Tetap semangat sekecil apapun kontribusi itu untuk Indonesia yang lebih baikk. Aamiin

Inilah gambaran totalitas itu…

Persiapan dan Kedatangan Tokoh Masyarakat



Sambutan (Kepala Sekolah, Ketua RW dan Pengurus Yayasan)



Performance Gambaran Keberanian Peserta Didik





Ibu Guru dan Wali Murid tidak mau kalahh


Peserta Wisuda Ke - VII POS PAUD Bougenville



Minggu, 15 Mei 2016

KERJA BAKTI DAN SARAPAN BERSAMA : BUKAN BERSIH _ BERSIH BIASA

Salah satu program rutin kita (yah 3 x dalam setahun ada dalam agenda kerja RT 02) adalah soal kerja bakti dan sarapan bersama….dan inipun masih dalam semangat rame2 seperti postingan sebelumnya

Bukan hanya seberapa hebat dan rajin kita dalam beres2 lingkungan namun juga pada semangat kekompakan dan kebersamaan…kebayang kan bagaimana rasanya pagi2 habis kerja bakti bisa ngumpul bareng untuk menikmati sarapan bersama? Bukan soal menu tapi ini soal rasa dan kebersamaan….(nyummy..menu kali ini nasi liwet dan ayam goreng hihihi)

Ini aktivitas kami di Minggu Pagi, 15 Mei 2016

Perempatan Pos dan Masjid Al Mutaqqin




Lapangan Bougenville







Sudut yang lain




Hasilnya...(clinggggg...)



Moment yang dinantipun tiba...(nyummmy...)






Minggu, 03 April 2016

FAMILY CAMP 2 : KEBERSAMAAN DI LERENG GUNUNG SALAK



Agenda yang sempat tertunda…akhirnya bisa terealisasikan juga. Sempat bergonta – ganti jadwal dan peserta akhirnya family camping RT 02/13 Cisalak terealisasi pada hari Sabtu- Minggu 2 - 3 April 2016 bertempat di Herman Lantang Family Camp, Gunung Salak Endah Bogor.
Inilah cerita kami sekelompok komunitas warga dalam balutan kebersamaan tingkat RT…senang punya lingkungan dengan keragaman karakter namun kompak dalam mencapai tujuan yang sama mewujudkan lingkungan yang aman dan nyaman serta kompak...
Kenapa kita suka reme2…bahkan sekedar rekreasi pun harus rame2??

Itu serupa dengan kenapa hujan itu menyenangkan? Karena turunnya rame2. Pasti garing kalau hujan itu turunnya hanya satu tetes. Lantas satu tetes lagi, dan seterusnya.

Kalian tahu kenapa nasi itu lezat dan mengenyangkan? Karena dihidangkan rame2. Pasti bengong kalau hanya satu butir saja di atas piring. Ini mau makan apa?

Kalian tahu gigi itu berguna ? Karena rame2 berbaris rapi. Pasti ompong nyebutnya kalau cuma satu. Tidak bisa buat mengunyah. Cuma bisa buat tersenyum melihatnya.

Sama camping pun demikian… sungguh di dunia ini sesuatu yang positif selalu spesial saat rame2 dilakukan.
 Gotong royong, rame2 tentu lebih oke.
 Belajar, rame2 saling bantu lebih banyak yang dipelajari.
Bekerja, rame2 saling tolong menolong lebih cepat selesai.

Itulah gunanya kawan- kawan terbaik yang kebetulan juga disatukan dalam lingkungan RT yang sama. Teman2 yang saling menasehati dan mengingatkan. Rame2 menjadi selalu lebih seru.  Kalian tahu kenapa keyboard laptop atau HP harus lengkap? Karena hilang satu saja, rasanya tidak utuh lagi. Begitulah pertemanan yang baik. Hilang satu, terasa kosong semuanya. Rame2 selalu lebih menyenangkan..
Tetap berada dalam pertemanan itu lebih baik, daripada sendirian.
Sahabat, semoga hari ini semua bersukacita menikmati hidup ini.

Aamiin....
Tetap bertahan dalam indahnya kebersamaan

Semoga Bermanfaat….dan inilah kita dalam balutan kebersamaan itu